Setelah Indonesia merdeka hingga 1959, tepatnya di jalan Paledang berdiri satu lembaga Pendidikan di bawah naungan Chung-Hwa ( sekolah putra keturunan tionhoa ) dan Chung-Hwe ( sekolah putri keturunan tionghoa ).
Pengelolaan Chung-hwa berakhir pada tahun 1960, sekolah ini menyerahkannya ke SGA ( Sekolah Guru Atas ) yang kemudian pada tahun 1964 berubah nama menjadi SPG ( Sekolah Pendidikan Guru ). Bangunan Chung-Hwa dan Chung Hwe berdiri di atas tanah seluas 3235m2 dan telah disertifikat pada tahun 1991 dengan nomor 91 / 1991.
Seiring perjalanan waktu maka pada tahun 1959 Chung-Hwee diserahkan kepemilikannya kepada SKN (Sekolah Kerajinan Nasional).Kemudian pada tahun 1964 SKN berubah nama menjadi ST ( Sekolah Teknik ).
Pada tahun 1977 ST menyerahkan pengelolaa pendidikannya kepada sekolah baru yang bernama SMP Integrasi dan baru pada tahun 1979 SMP Integrasi resmi berubah menjadi SMPN 7 Bogor.
( Sumber di dapat dari guru SMPN 7 Bogor )
http://www.smpn7bgr.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar